Melalui jaringan backlink yang kami miliki merupakan penyedia jasa backlink menerima berbagai backlink Indonesia dengan layanan jasa backlink murah yang kami kelola secara manual dan profesional. Kami menawarkan jasa backlink terbaik. Bagaimana cara membeli backlink dari kami?. Silahkan 👉 Hubungi Kami! harga sangat terjangkau!

Content Placement

Berikut adalah daftar 50 situs Jaringan Backlink kami!
01. Backlink Indonesia 26. Iklan Maluku Utara
02. Backlink Termurah 27. Iklan Nusa Tenggara Barat
03. Cara Membeli Backlink 28. Iklan Nusa Tenggara Timur
04. Iklan Aceh 29. Iklan Online Indonesia
05. Iklan Bali 30. Iklan Papua
06. Iklan Bangka Belitung 31. Iklan Papua Barat
07. Iklan Banten 32. Iklan Riau
08. Iklan Bengkulu 33. Iklan Semesta
09. Iklan Dunia 34. Iklan Sulawesi Barat
10. Iklan Gorontalo 35. Iklan Sulawesi Selatan
11. Iklan Internet 36. Iklan Sulawesi Tengah
12. Iklan Jakarta 37. Iklan Sulawesi Tenggara
13. Iklan Jambi 38. Iklan Sulawesi Utara
14. Iklan Jawa Barat 39. Iklan Sumatra Barat
15. Iklan Jawa Tengah 40. Iklan Sumatra Selatan
16. Iklan Jawa Timur 41. Iklan Sumatra Utara
17. Iklan Kalimantan Barat 42. Iklan Terbaru
18. Iklan Kalimantan Selatan 43. Iklan Yogyakarta
19. Iklan Kalimantan Tengah 44. Jaringan Backlink
20. Iklan Kalimantan Timur 45. Jasa Backlink
21. Iklan Kalimantan Utara 46. Jasa Backlink Murah
22. Iklan Kepulauan Riau 47. Jasa Backlink Terbaik
23. Iklan Lampung 48. Jasa Backlink Termurah
24. Iklan Link 49. Media Backlink
25. Iklan Maluku 50. Raja Backlink

Kami jaringan backlink sebagai media backlink bisa juga menerima content placement yakni jasa backlink termurah kami di dalam artikel. Pesan segera jasa backlink termurah ini. Karena kami adalah raja backlink yang sebenarnya!

Peluang Agen Iklan Online

4 Amanat Rasulullah SAW di Padang Arafah

Info informasi 4 Amanat Rasulullah SAW di Padang Arafah atau artikel tentang 4 Amanat Rasulullah SAW di Padang Arafah ini semoga dapat bermanfaat, dan menambah wawasan. Selamat Membaca! Jangan lupa dishare juga! Jika merasa artikel ini bermanfaat juga untuk orang lain.
AFB - Tepat pada 9 Dzulhijjah jamaah haji melaksanakan wukuf di Arafah. Sebagai rukun haji, wukuf merupakan kegiatan ibadah yang penting bahkan dapat disebut terpenting. Sah tidaknya berhaji ditentukan oleh berwukuf tidaknya ia di Arafah. Mereka yang sakitpun selama masih ada nafasnya dibawa ke tempat ini. Ia wukuf sebentar lalu kembali ke rumah sakit yang merawatnya.

Di Arafah inilah diturunkan ayat terakhir Alquran �Pada hari ini telah Aku sempurnakan Agama untuk kalian dan telah Aku cukupkan ni�mat-Ku kepada kalian, dan telah Aku ridloi Islam sebagai Agama kalian� (QS Al Ma�idah 3). Kegiatan yang menyertai shalat, dzikir dan do�a adalah khutbah.

Rasulullah SAW berkhutbah sebelum shalat Dzuhur dan Ashar jama qashar taqdim. Khutbah inilah yang dikenal dengan khutbah wada (khutbah terakhir) karena disampaikan saat beliau berhaji terakhir (hijjatul wada�). 

Sabda Nabi  �Ambilah dariku cara kalian bermanasik haji, mungkin sehabis tahun ini aku tidak akan menunaikan ibadah haji lagi� (HR Muslim).


Beliau berkhutbah dengan penuh kesungguhan dan mohon perhatian yang sangat dari jama�ah. Pentingnya isi khutbah, sampai sampai di akhir khutbah Beliau mengangkat telunjuknya ke langit dan menunjuk orang banyak 

�Allahummasyhad... Allahummasyhad...Allahummasyhad..!� (Ya Allah saksikanlah, Ya Allah saksikanlah, Ya Allah saksikanlah !).

Adapun amanat penting itu ada empat hal, yaitu:

Pertama

�Inna dimaa-a-kum wa amwaalakum haroomun �alaikum� (Sesungguhnya darahmu dan hartamu haram atasmu sekalian). Ini adalah amanah untuk menjaga persaudaraan. Dilarang sesama mu�min untuk saling menumpahkan darah, menyakiti, dan mengambil hartanya dengan cara yang zalim. Sebaliknya satu dengan yang lain dituntut untuk saling menjaga kehormatan dan kewibawaannya.  Mu�min adalah cermin dari saudaranya.

Kedua

�Wa ribaal jaahiliyyati maudhu�un� (dan riba jahiliyah itu terlarang). Riba adalah perbuatan dosa dan memakannya  sama dengan memakan duri di neraka. Ini menyangkut pergaulan ekonomi yang mesti dilakukan secara halal. 

Tidak mengandung unsur riba, judi (maisir) dan penipuan (gharar).Meminjamkan uang bukan dengan motif ingin pengembalian yang lebih banyak, melainkan dengan semangat menolong orang yang mengalami kesulitan. Melapangkannya akan berakibat kelapangan di akherat.

Ketiga

�Fattaquullaha fien nisaa-i fainnakum akhodztumuhunna biamaanillah� (Jaga dan bertakwalah kepada Allah dalam hal perempuan, sesungguhnya engkau mengambilnya dengan amanah Allah). 

Begitu mulia Nabi mengamanatkan persoalan istri. Menjaga badan dan hatinya karena Allah. Sikap suami kepada istri menjadi indikator kemuliaan dan kehinaan dirinya sebagaimana Sabda Nabi �Tidaklah memuliakan istrinya selain orang mulia, tidaklah menghinakannya selain dia orang yang hina�.

Keempat

�Wa qad taraktu fiikum maa lan tadhilluu ba�dahu in i�tashomtum bihi kitaaballahi� (Dan sesungguhnya aku tinggalkan kepadamu yang jika berpegang padanya tak akan sesat selama-lamanya, Kitabullah). 

Alquran adalah warisan Allah �tsuma awrotsnal kitaab� yang menjadi bukukeselamatan hidup di dunia dan akherat. Sekeras dan segila apapun zaman yang ada, jika Al Qur�an tetap dibaca dan dijadikan pedoman, maka Allah pasti akan melindungi dan menyelamatkannya. 

Namun sebaliknya, melepaskan atau menjauhi Alqur�n maka sudah dapat dipastikan Allah akan melepaskan pula dirinya dan Ia pun akan menjadi sasaranpenyesatan dari orang-orang rusak yang ada di zaman itu. 

Begitulah esensi khutbah Nabi. Amanat Arafah Nabi Muhammad SAW bukan hanya terdengar oleh mereka yang berhaji, tetapi gaungnya terdengar jauh ke ruang yang lebih luas. Dulu, kini, dan yang akan datang.

Pada tahun 11 Hijriyah bulan Shafar Rasulullah SAW sakit keras, semakin lama semakin lemah. Sinyal wada� (perpisahan) saat haji mulai terasa. Demamnya semakin tinggi �demam yang kurasakan sama dengan demam yang dirasakan oleh dua orang diantara kalian�. 

Nabi berada dipangkuan Siti Aisyah. �Aku merasakan beliau semakin berat dipangkuanku, kuperhatikan wajahnya ternyata penglihatan-nya memudar, lalu memejamkan mata seraya berucap: Ar Rofiqul A�laa minal Jannah ! (Ar Rofiqul A�laa dari Surga !)�. Saat itu wafatlah Rasulullah SAW.



Demikian artikel tentang 4 Amanat Rasulullah SAW di Padang Arafah ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang 4 Amanat Rasulullah SAW di Padang Arafah ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.