
Inframerah sendiri sebenarnya bukanlah ide yang baru. Akan tetapi, sistem baru yang dibuat oleh Joanne ini menggunakan antena pasif untuk mengirim data.
"Konsep ini tidak hanya melampaui kecepatan wi-fi saat ini, tapi juga membuat kebutuhan daya jadi jauh lebih rendah" kata Rob Lefebvre seperti dikutip dari Science Alert.
Bahkan, dari pengumuman yang dibuat oleh Eindhoven University of Technology, tes awal proyek ini berhasil mencapai kecepatan download 42,8 Gbps dari jarak lebih dari 2,5 meter.
Sebagai perbandingan, saat ini kecepatan rata-rata internet di Belanda hanya ada diangka 17,6 Mbps atau sekitar 2.000 kali lebih lambat. Sementara, jika menggunakan sistem wi-fi, kecepatan maksimal ada diangka 300 Mbps.
Saat ini, para peneliti sendiri sedang berusaha membuat laporan perkembangannya dalam jurnal review. Jadi masih ada banyak pengembangan yang akan dilakukan.
Belum mungkin sistem ini akan diluncurkan dalam waktu dekat. Akan tetapi, tim peneliti tetap optimis kalau sistem ini bakal jadi inovasi baru dalam layanan internet.
Demikian artikel tentang Lebih Cepat Dari WiFi, LiFi Jadikan Koneksi Internet 100 Kali Lebih Cepat Luar Biasa ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Lebih Cepat Dari WiFi, LiFi Jadikan Koneksi Internet 100 Kali Lebih Cepat Luar Biasa ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.